5 days in Bali

5 days in bali

        
 yuhuuiii... akhirnya bisa menginjakkan kaki di Bali. Bali terkenal dengan wisata pantainya yang sangat indah, tidak hanya wisata pantai saja tetapi upacara-upacara adat di bali juga sangat menarik untuk disaksikan. karna itulah banyak wisatawan asing yang berbondong- bondong datang ke baliiii. ada beberapa destinasi wisata di bali yang wajib di kunjungi, karna kata orang-orang gak afdhol ke balinya kalo gak mampir ditempat itu dimana sajakah tempat-tempat itu? yuuk simak cerita dibawah ini ya...hehehehe

         Baiklah kita mulai cerita liburan ke balinya. aku ambil penerbangan dari Surabaya dengan pesawat Lion Air JT0910 harusnya berangkat jam 13.30 dari juanda tapi karna pesawatnya delay kurang lebih 2 setengah jam, jadi pesawat take off sekitar jam 16.00 perjalanan surabaya bali ditempuh selama 40menit. sekitar 25 menit penerbangan terlihat diluar jendela pemandangan yang sangat menakjubkan gunung yang hijau dan kawah putih yang aku perkirakan itu di sekitar gunung bromo... woow jempool deeh pokoknya 

             sampai di bandara Ngurah Rai aku langsung di jemput guide yang nantinya akan mengantarkan aku dan kakaku selama di Bali namanya Pak Wayan. karna kakak punya teman di Bali jadi mobil dan sopir Free..hohohoo Matur Nuwun Mbak Yuli dan Mas Nur . Setelah diantar ke Hotel aku langsung mandi dan keluar jalan-jalan sekitaran Kuta kebetulan aku nginepnya di Holiday Inn jadi lumayan deket dengan keramaian . karna terlalu capek akhirnya balik lagi ke Hotel dan tiduuuur.. mempersiapkan energi untuk jalan-jalan esok hari.

kemana aja selama di Balii?

Sebenernya sebelum berangkat ke Bali aku sudah buat daftar tempat-tempat yang akan dikunjungi selama liburan di Bali. Tapi karna tempat wisata yang aku pilih ngacak dan gak searah jadi daftat yang direncanakan diubah secara total oleh pemandu. dipilih obyek wisata yang letaknya searah agar lebih efisien. oke kita mulai hari pertama

Hari Pertama Datang

pesawat mendarat kira-kira pukul 5 an sore jadi aku keluar bandara sekitar pukul 6 lewat langsung ke hotel karna sebelumnya udah booking lewat online. Cuma agak muter-muter nyari lokasi hotelnya padahal udah laper banget, sampai hotel lumayan dapet welcome dari hotel satu loyang pizza dengan 2 gelas orange juice tapi karna saya orang jawa jadi gak bisa dibilang makan malam klo Cuma makan pizza. akhirnya habis mandi kita muter-muter nyari makan malam sambil nyari topi dan kaca mata buat ke pantaiiii.  lagi musim panas boook

Hari kedua

GWK (Garuda Wisnu Kencana) Hari pertama jalan-jalan kita milih ke obyek wisata yang berada di Bali selatan yaitu ke GWK (Garuda Wisnu Kencana) GWK ini adalah taman budaya (Cultural Park) disana terdapat patung Dewa Wisnu dan Garuda dengan ukuran raksasa. GWK ini berada di perbukitan batu kapur sehingga terlihat tebing-tebing terjal yang sangat menakjubkan selain itu disini juga sering diselenggarakan pameran budaya, pementasan tari bali dimulai pukul 11.00 dan tari Kecak pukul 18.00 kalo kelamaan nunggu pementasan tari-tarian para pengunjungnya juga bisa jalan-jalan ke fasilitas di GWK seperti Wisnu Plaza, Lotus Pond dll. Tapi sampai saat ini GWK masih dalam tahap penyelesaian bangunan.

Tiket masuk :Rp: 50.000/org

Parkir masuk:Rp: 10.000

Perjalanan selanjutnya yaitu ke Pantai Pandawa, kalo denger kata pandawa langsung inget wajahnya shaher syeikh pemeran arjuna dalam kisah Mahabarata..hehehe ngelantur lanjut ke topik menurut bapak-bapak yang menyewakan perahu Canoe, pantai ini baru dibuka bulan januari 2013 pantai ini berada diperbukitan dan agak jauh dari kota karna itulah disebut secret beach. saat akan masuk pengunjung10 oktober 2014 bisa menikmati pemandangan dua tebing yang sangat besar dengan pahatan patung lima pandawa dan ibunya Dewi Kunti. pokoknya kalo ke Bali gak ke pantai ini pasti bakal nyeseeeeel deh, dipantai pandawa ini banyak disewakan Canoe, Katanya kalo sore juga ada bananaboat dan parasailing berhubung aku kesananya siang bolong tepat matahari berdiri diatas kepala jadi Cuma bisa naik canoe sambil menikmati pemandangan air laut yang jernih dan biru, tebing yang menjulang, angin sepoi-sepoi melambai, serta didukung ombak yang tenang yang bisa bikin hati tentreeem plus ayem banget. Sampai-sampai para turis asing ngedayung Canonya sambil nyanyi2...xixixixi aku yang denger jadi ketawa sendiri

Tiket masuk :Rp:2000/org

Sewa Canoe + pelampung : Rp: 50.000

parkir mobil ;Rp :5000

Karna hari masih siang dan masih semangat untuk keliling-keliling akhirnya kita mampir juga ke Uluwatu, disini terdapat Pura yang dibangun diatas terumbu karang yang tinggi dari sini pengunjung bisa menikmati keindahan samudra Hindia yang membentang luas tanpa batas tapi katanya lebih bagus pas sunset tapi karna aku kesini lagi-lagi masih siang jadi gak sempat liat sunset  mungkin next time kesini lagi pas menjelang susnset sekalian liat tari Kecak hey ..hey.. Oiyaa kalo di Uluwatu ini jangan keasyikan liat pantai jadi lengah ya, karna disekitaran pura ini dihuni oleh banyak kawanan monyet yang lumayan bandeeel, lengah sedikit barang-barang bawaan bisa ludes dibawa kabur monyet. di depan pintu masuk sudah ada peringatan untuk tidak memakai kacamata, topi, ikat rambut dll untuk menjaga ulah usil si monyet. serem jugaa kan kalo tiba-tiba si monyet rebut-rebutan barang sama pengunjung  bagi pengunjung yang takut diganggu monyet juga bisa menyewa guide atau Pawang monyet lah, guide ini biasanya ngusir monyet pake ketapel jadi gak bakal ada monyet yang berani deket-deket .

Tiket masuk :Rp : 20.000/org

parkir :Rp :2000

Guide :RP :100.000

Sebenernya kaki udah mulai capek jadi tujuan selanjutnya kembali ke hotel tapi pas mau balik ke kuta dari Uluwatu sekilas lihat palang Pantai Padang-padang, karena penasaran akhirya mampiiir juga di Padang-padang dan ternyata pantainya gak kalah menarik dari pantai-pantai di bali, walaupun lokasinya terpencil. Hampir semua pengunjungnya turis asing mereka pada lagi asik surfing. ada yang unik loh saat akan masuk pantai padang-padang ini karena para pengunjung harus melewati terowongan seperti goa, dengan undakan-undakan yang hanya bisa dilewati satu orang jadi dilarang mendahului ya.. kalaupun bisa dua orang harus miring-miring.xixxixi setelah melewati terowongan pengunjung akan langsung melihat hamparan pasir putih dengan batu karang yang menjulang dan air yang jernih. sangaaat mengagumkan!! Oiya karena keindahanya, pantai padang-padang ini pernah dipakai syuting film Eat pray love yang dibintangi Julia Robert itu...waah kereeen ya!!10 oktober 2014

Tiket masuk : Free (alias gratis)

parkir : parkirnya lumayan luas berada di seberang pantai

Tidak sampai disitu petualangan belum berakhir menjelang sore kita ke mall Beachwalk depanya pantai Kuta, setelah keliling mall sampe bosen kita mampir ke pantai kuta, karna pantai ini yang paling sering disebut saat orang-orang liburan ke bali jadi sayang banget kalo gak ikutan mampir...  kalau pantainya sih gak sebagus pantai pandawa atau pantai padang-padang tapi pantai ini paling ramai, kebetulan aku kesini jam 5 an menjelang sunset... Jempool

Hari ketiga

Masiiih lanjuut, hari ketiga belum terasa capeknya jadi kita jadwalnya hari ini mengunjungi obyek wisata di Bali Utara yang pertama kita ke Tanah Lot obyek wisata yang sangat terkenal di bali karena memiliki keidahan yang sangat menakjubkan yaitu keidahan alam dan keidahan budaya yang menjadi satu. yang menarik dari obyek wisata ini adalah terdapat sebuah pura yang dibangun diatas tebing batu karang yang tinggi yang letaknya lumayan jauh dari pinggir pantai jadi pure terlihat dikelilingi air laut. tapi sayang seribu sayang karna aku kesininya pas air pasang dan ombaknya besar jadi gak bisa turun Cuma lihat diatas tebing pinggir pantai aja. tapi tetap menakjubkan untuk disaksikan walau dari kejauhan. di tanah lot ini juga banyak sekali pedagang cindramata yang unik-unik loh.. harganya juga lumayan terjangkau asal bisa nawar aja sih...hahaha

Tiket : RP. 15.000/orng

Alas kedaton obyek wisata tak terduga, sebenernya dari awal gak ada rencana buat mampir kesini. tapi kata pak wayan bagus jadi ya gak ada salahnya mampir juga, alas kedaton ini gak sepopuler Uluwatu sih walaupun obyek wisatanya hampir sama yaitu hutan monyet-monyet yang sebagian masih liar, tapi tenang aja disini selalu di sediain guide secara gratis sebagai imbalanya nanti kita mampir ke toko oleh-oleh milik guide tersebut. sekedar lihat-lihat gak papa mau beli ya silahkan, gak ada pemaksaan.

Tujuan selanjutnyaa adalaaah Bedugul sekilas perjalanan ke Bedugul ini mirip perjalanan menuju puncak bogor jalanya naik turun udaranya dingin tetapi ada yang lebih menarik dari setengah perjalanan ke bedugul ini, sebagian masyarakat bali membangun rumanhnya dengan bentuk pagar dan genting rumah yang sangat khas. jadi ketika rumah-rumah itu berada di daerah dataran tinggi deretan-deretan rumah itu menjadi sangat menarik menurutku. setelah sampai Bedugul ada pemandangan danau yang indah yaitu danau Beratan dan pura Ulun Danu yang sangat terkenal, sebelum sampai didanau beratan pak wayan guide kita sempat nawarin untuk mampir ke danau Buyan dan danau Tamblingan katanya gak kalah bagusnya. tapi karna waktunya sudah sore jadi kita minta langsung dianter ke hotel aja karna badan udah mulai berasa pegel-pegel...

Hari keempat 

Masih dibali hari keempat ini sebenernya udah gak pengen jalan-jalan lagi sih soalnya udah ngerasa pegel-pegel, kakakku juga udah ngeluh kakinya susah dibuat jalan jadi kita nyari oleh-oleh aja. akhirnya kita ke toko pie susu ASLI enak dan menurutku, ini pie susu di bali yang paling enak ya disini ini bakpia nya juga maknyuus tokonya di sekitaran jalan Dewi Sri.

Habis nyari oleh-oleh kita ke pantai Sanur tapi udah lumayan siang jadi panas banget tapi tetep indah, hampir semua pantai di Bali bagus. oiya ternyata disanur ini banyak kapal-kapal yang disewain buat ke pulau-pulau sekitaran salah satunya nusa peninda, lembongan dll atau mau sekedar liat terumbu karang dan keliling pantai, mereka menawarkan dari harga 150 ribu. sebenernya pengen yang ke nusa peninda tp besoknya harus balik ke jakarta, mungkin kalo ke bali lagi baru direncanain kesini...hehehe

karna di Sanur gak ngapa-ngapain dan Cuma jalan dipinggir pantai aja akhirnya perut pun mulai kroncongan mampir deh kita ke warung yang lumayan tersohor di Sanur yaitu warung Mak Beng. Disini menunya Cuma satu paket terdiri nasi, sop ikan, ikan tenggiri goreng, sambel, sama es teh.. tapi soal rasa gak kalah sama sop ikan batam, Cuma disini tempatnya kecil jadi agak susah cari tempat duduk.

Setelah makan siang di Sanur akhirnya kita lanjut jalan ke Tampak Siring tapi tempat ini dikenal juga dengan sebutan Tirta Empul disini tertadap Pura yang disekitarnya ada pemandian air suci yang memancar terus dari sebuah tanah, diatas Pura tirta empul terdapat Istana kepresidenan Tampak Siring, yang menarik lagi tempat ini sangat sejuk dan asri.

karna menjelang pulang ke Jakarta akhirnya sehabis dari Tirta Empul kita mampir ke Gianyar ke rumah mba Yuli dan mas Nur yang telah berbaik hati pada kita  sebenernya kita mau diajak kuliner sop kepala ikan dulu sama mas Nur di pantai Lebih, tapi karna udah sore dan perjalanan gianyar Kuta lumayan jauh jadi kita langsung balik ke hotel aja, Eh tapi sebelum ke hotel kita nyari makan malam yaitu Nasi Pedas lumayan terkenal dan pengunjungnya antriii panjaaang, tempat nya sekitaran Joger Kuta situ, kalau menurutku Nasi Pedas ini mirip Nasi Kucing, Lumayaaan enak dan Muraaaaaah....

Last Day in Bali

Hari ini diputuskan tidak kemana-mana sampe siang, biasanya setengah sembilan pak Wayan udah stay di hotel jemput kita buat jalan-jalan, tapi karna nanti malam sudah balik Jakarta jadi jalan-jalanya siangan sekalian checkout, akhirnya Jam satuan kita keluar dan mampir nyari oleh-oleh di pusat oleh-oleh KRISNA, habis itu makan di Bebek Tepi sawah depanya Krisna langsung deh ke bandara Ngurah Rai. Harusnya sih pesawat jam 21.00 tapi karna delay gak kira-kira dan gak tanggung-tanggung sampe jam 23.00 pesawatnya baru dateng ,sampe jakarta kurang lebih jam 12 belas malem dan jalanan ke rumah maceet banget padahal udah gak bisa melek i want go to Bali again..again Imiss u paradise..